Jember, Menara Madinah.com-
Berdasarkan SK Bupati Jember, yang mengatur tahapan pemilihan kepala desa (Pilkades), serentak dari 161 desa ini, satu persatu mulai dilaksanakan. Sesuai tahapan yang ditetapkan mulai tanggal 18 sampai 20 Juni 2019 Panitian Pilkades harus terbentuk.
Untuk memenuhi tahapan tersebut, BPD Curahlele telah melaksanakan pemilihan Panitian Pilkades. Melalui Musyawarah Desa (Musdes), yang dipimpin langsung oleh Ketua BPD Curahlele, Zimamul Wafa didampingi PJ Kades, Nurul Aini telah ditetapkan susunan panitia Pilkades Curahlele pada Selasa malam 18 Juni 2019 di gedung pertemuan balai desa.
Susunan panitia, ketua: Mohammad Nuril. Sekretaris: Abdul Wafi. Bendahara: Choirul Anam. Koordinator Pendaftaran: Muhammad Nur. Koordinator Keamanan: Nur Hasan. Koordinator Umum: Mashuri. Koordinator Administrasi : Slamet . Koordinator Humas: Sunter Baidowi. Koordinator Perlengkapan : M. Soleh.
Pada saat Musdes tersebut langsung diserahkan SK Panitia Pilkades Curahlele.
Harapan Sukses
Dengan telah terbentuknya panitia Pilkades ini, PJ Kades Curahlele berharap panitia bisa melaksanakan tahapan Pilkades sesuai yang ditetapkan oleh Bupati Jember.
Disamping itu panitia juga diharapkan mampu menggelar pesta demokrasi yang adil, jujur, transparan, tidak memihak.
"Tugas panitia Pilkades sangat berat, tetapi dengan kerja ikhlas dan amanah, saya yakin panitia yang terpilih saat ini mumpu menggelar Pilkades terbaik dari sebelumnya," tutur PJ Kades Curahlele, Nurul Aini, usai pengukuhan Pantia.
Hal senada juga disampaikan oleh ketua BPD Curahlele, Zimamul Wafa. Dia berharap panitia bisa bekerja sesuai tahapan yang telah ada. Dan diharapkan pula panitia juga tidak mudah tergoda oleh pihak pihak yang tidak bertanggungjawab.
Tanpa Sekdes
Musdes yang bisa dikatakan hajat tertinggi di tingkat desa ini, disayangkan beberapa tokoh pemuda di Curahlele, karena Sekdesnya tidak tampak hadir.
Salah seorang tokoh pemuda di Curahlele, menganggap ketidak hadiran Sekdes ini merupakan salah satu bentuk sikap tidak tanggungjawab. Karena posisi Sekdes sebagai pendampin Kades. Maka dalam peristiwa bersejarah ini, dia tidak hadir bisa dikatakan mangkir. Bahkan beberapa tokoh pemuda meminta Sekdes mundur saja dari jabatannya.
Musdes kali ini banyak mengundang perhatian tokoh masyarakat Curahlele ikut hadir. Mereka mengaku ingin tau langsung dalam Musdes untuk menentukan panitia. Dan dengan terpilihnya panitia Pilkades saat ini, mereka mengaku, karena panitia tersebut diisi oleh orang orang yang dikenal jujur, mau kerja.
Hal ini diungkapkan oleh tokoh masyarakat dari Krajan Kidul Kiayi Nur Hasan. Dia hadir pada acara Musdes bersama beberapa tokoh pemuda Krajan Kidul.
(Udik) Koresponden MM.com
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan komentar melalui emai
sialahkan saja melakukan demonstrasi, akan tetapi gunakanlah dengan cara-cara damai dan jangan sampai memacetkan jalan raya yang merugikan masyarakat